Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Gunakan Makam dan Anjing Hitam, Ritual Ajaran Sesat Aliyudin Resahkan Warga Kampung Cibuluh

Sabtu, 18 Februari 2023 | Februari 18, 2023 WIB Last Updated 2023-02-18T04:39:38Z


Fakta Bersuara, Jakarta - - Ritual ajaran sesat yang dijalani Aliyudin telah meresahkan warga Kampung Cibuluh, Desa Cibugel, Kabupaten Tangerang, Banten. Diketahui ritual ajaran sesat itu sudah berlangsung selama enam bulan.


Praktik ajaran sesat Aliyudin tersebut terbongkar dari sebuah video yang memperlihatkan, ritual doa di depan makam, dan seekor anjing hitam dalam ritual tersebut.

Disebutkan, jika ada warga yang ingin menjadi peziarah dan turut serta dalam ritual makam tersebut, harus terlebih dahulu dijilat anjing hitam ini. Bahkan jika ingin punya banyak uang harus mau digigit oleh anjing hitam tersebut.

Kerabat pimpinan ritual, Wirdah menjelaskan, Aliyudin sebelumnya bekerja sebagai sopir kontainer, namun setelah berhenti menjadi sopir dirinya mulai melakukan kegiatan yang diduga menyimpang ini.


"Seperti ini masih baru, awalnya bener. salat rajin, normal cuma ke sininya itu enggak tau yah, soalnya saya jarang ke bawah, sudah lebih dari sebulan."ungkapnya.


Wirdah juga mengungkapkan, warga sekitar yang resah sebelumnya juga sempat mendatangi rumah Aliyudin agar ritual menyimpangnya dihentikan dan anjing peliharaannya di bawa keluar dari kampung.


"Yang viralnya itukan dia pelihara anjing, masyarakat sini itu enggak sukanya di situ. kan gimana yah namanya saudara saya enggak mau ngusik, itu mah terserah dia. Tapi masyarakat sini kan ngomong, di kampung ini kan enggak boleh ada anjing."tuturnya.


Selama 6 bulan melakukan ritual menyimpang, banyak orang dari luar daerah Tangerang yang datang ke rumah Aliyudin. Namun Wirdah mengaku tujuan dari kedatangan orang-orang itu tidak diketahui.


"Kalau yang lewat mah ramai udah biasa, saya juga suka nanya, mau kemana pak? Ke bawah bu. Saya mah orangnya masa bodo yah. Saya juga enggak ngerti tujuan orang itu datang ke sini."ucap Wirdah.


"Soalnya yang datang kadang bawa motor, kadang bawa mobil , saya juga enggak kenal sama orang-orangnya, kadang malam, kadang siang, saya mah enggak tau."tambahnya.


Sementara itu, setelah video ritual yang dilakukannya membuat resah, warga yang didampingi pihak Kecamatan Cisoka, Polsek Cisoka dan Koramil 13/Cisoka langsung membongkar tiga makam palsu di dalam rumah Aliyudin.


Aliyudin pun meminta maaf kepada masyarakat terutama kepada warga Kampung Cibuluh, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang karena telah membuat kegaduhan.

"Assalamualaikum wr.wb, kepada masyarakat dan tokoh-tokoh agama, dari Polisi, dari TNI saya mohon maaf sebesar-besarnya, kalau ada kesalahan saya minta maaf. Masalah makam itu pribadi saya itu untuk mengingat mati bukan makam beneran, mohon maaf yah." ucapnya dalam video klarifikasi.


"Yang kedua masalah digigit anjing pengen banyak duit itu bohong, kalau mau banyak duit itu kerja, semangat, ada yang kerja di pabrik, di pasar, itu yang sebenar-benarnya. Terus masalah kegiatan ini, saya menyentuh apa merusak hati nurani masyarakat saya mohon maaf saya tidak akan lanjutkan lagi, saya mohon maaf. Wassalamualaikum wr.wb."tutup Aliyudin.


Meski sudah meminta maaf, Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan tokoh-tokoh agama setempat akan terus melakukan bimbingan kepada Aliyudin agar tidak lagi melakukan hal-hal yang menyimpang dari ajaran agama.


Sumber : Berita Satu


×
Berita Terbaru Update